REUNI ALUMNI 1436 H.

Para Alumni Pondok Pesantren Al-Fattah yang tergabung dalam organisasi alumni Keluarga Alumni Pondok Pesantren Al-Fattah (KAPPA) mengadakan acara reuni alumni pada Sabtu malam tanggal 1 November 2014 atau 9 Muharram 1436 H..

Acara reuni yang bertemakan "Pererat Ukhuwah, Menggapai Izzah, Menuju Mardhotillah" dibuka secara resmi oleh Pengasuh Pesantren KH. Ali Ma'sum. Kegiatan reuni bertempat aula madrasah Pesantren Al-Fattah.

Agenda kegiatan reuni ini dimulai pada pukul 16.00 dengan register para alumni yang hadir. Selepas maghrib acara dilanjutkan dengan riyadhoh dan tahlil bersama yang dipimpin langsung oleh sesepuh pondok pesantren KH. Ali Ma'sum. Selain untuk berdoa bersama-sama yang ditunjukan untuk almaghfurlah KH. Moch Makhtum selaku pendiri Pesantren Al-Fattah, Apa (panggilan ta'dzim untuk pengasuh pesantren) juga memberi amanat kepada para alumni dalam riyadhohnya. Dalam inti riyadhoh, beliau mengamanahkan kepada seluruh alumni untuk berpegang teguh dalam landasan kalimah thoyibah. Selain bersilaturahmi dengan para Asatidz, pada reuni ini alumni juga memberikan motivasi kepada para santriyin yang masih mondok untuk lebih giat dalam belajar dan beribadah. Perwakilan alumni, Ust. Ojat Suryaman dalam sambutannya menyatakan bahwa pahit manisnya kehidupan di Al-Fattah berdampak besar bagi kehidupan di dunia luar setelah dari Al-Fattah, karena secara tidak langsung miniatur kehidupan sudah di dapati di Al-Fattah.

Dalam reuni ini alumni KAPPA juga diisi dengan pengenalan materi murottal Al-Quran dengan metode QITADA yang disampaikan langsung oleh trainer QITADA, Ust. Sholihin, S.Pd, beliau adalah alumni Al-Fattah yang berasal dari Cilacap yang sekarang bermukim di Bandung. Hasil yang diharapkan adalah mampu membantu peningkatan kualitas pendidikan di Al-Fattah.

Reuni Alumni KAPPA tahun ini dihadiri oleh alumni-alumni dari sebagian kordinator wilayah, diantaranya dari Kordinator Bandung, kordinator Majalengka, Kordinator Jawa Tengah 1 (Brebes), Kordinator Pangandaran dan yang dekatnya adalah kordinator Ciamis Utama dan Kordinator Banjar.

Sementara untuk alumni yang dari Jakarta tidak bisa hadir dikarenakan pada beberapa hari sebelumnya sudah terlebih dulu hadir bersilaturahmi, namun bukan berarti mereka tidak ikut berpartisipasi, kordinator jakarta ikut berpartisipasi aktif dalam pembiayaannya.